Pasar otomotif khususnya mobil di Indonesia memanglah pasar yang sangat potensial,namun ketatnya persaingan membuat Chevrolet menyusul Ford pulang kembali ke negaranya yaitu Amerika.Padahal produk mereka sebenarnya cukup berkwalitas namun pasarlah yang menentukannya.Selain model yang membuat orang Indonesia tidak begitu berminat,juga harga dan spare part yang mahal serta cukup susah mendapatkannya.Meskipun mobilnya sendiri sangat nyaman dikendarai akan tetapi jika terjadi kerusakan memerlukan biaya yang besar untuk perbaikkanya,yang membuat pemiliknya yang tadinya nyaman jadi tidak nyaman.Jadi faktor nyaman saya rasa tidak Cuma rasa saat dikendarai tetapi juga termasuk lain-lain sehingga orang memilih produk Jepang yang lebih murah dan handal dan bisa alokasikan uangnya untuk keperluan lain.
Secara resmi Chevrolet Indonesia akan tutup Maret 2020 dan targetnya adalah menghabiskan stock mobil dengan cara diskon besar-besaran.Jadi buat anda penyuka mobil amrik bisa memanfaatkan momen ini.Nah berikut detail harga yang ditawarkan beserta diskonnya:
-Chevrolet Spark Harga normal Rp.200.500.000 menjadi Rp.160.500.000 Diskon Rp.40.000.000.
-Chevrolet Trax Harga normal Rp.318.500.000 menjadi Rp.238.500.000 Diskon Rp.80.000.000.
-Chevrolet Trailblazer Harga normal Rp.480.500.000 menjadi Rp.424.500.000 Diskon Rp.56.000.000.
-Chevrolet Colorado High Country Truck Pick uo Harga normal Rp.549.500.000 menjadi Rp.474.500.000 Diskon Rp.75.000.000.
Momen libur dan akhir tahun sengaja dimanfaatkan Chevrolet untuk cuci gudang,namun begitu pihak Chevrolet tidak begitu saja meninggalkan Indonesia,perusahaan tetap menjamin ketersediaan spare part dan pelayanan servisnya untuk konsumen loyal yang sudah membeli mobil Chevrolet.Memang orang Indonesia saat ini cenderung membeli mobil yang murah terlihat begitu banyak mobil LCGC dijalanan tanah air.Mungkin alasan lainnya juga dengan membeli mobil non amrik bisa mendapatkan spare part yang gampang dan murah serta awet.
Dengan penjualan yang terus menurun ditengah persaingan yang ketat serta factor ekonomi yang membuat konsumen lebih memilih mobil buatan Jepang,Korea atau China sehingga Chevrolet mantap berpamitan.Kini tinggal Jeep saja perusahaan Mobil Amerika yang mampu bertahan dikerasnya pasar Indonesia dengan gacoan Wrangler yang cukup laris.Selamat tinggal Chevy,,,????